SEJARAH CT-SCAN
Daya
tembus yang kuat
Dapat
diserap oleh materi
Dapat
menghitamkan film atau singkatnya Memiliki efek fotografi
Dapat
memendarkan fosfor
Dapat
difraksi sinar X-Ray
Menimbulkan
ionisasi
Fungsi CT-Scan
Computed Tomography
Scanner (CT-Scan) merupakan alat kedokteran yang sering digunakan untuk menghasilkan sebuah gambar
tiga dimensi dari tubuh pasien pada saat dilakukan nya mengevaluasian di
penampang tubuh seperti cerebrum, cerebellum, diencephalon, cervicle, vetebrae,
sternum, gastro, pelvis verilis , dan sinus dengan Menggunakan teknologi
radiasi sinar X-Ray dengan bantuan komputer.CT-scan sangat membawa perubahan
yang besar di bidang medis karena ct-scan juga dapat berfungsi untuk melihat penyakit di masa lalu, yang
pada dasarnya hanya dapat ditemukan di meja otopsi maupun oprasi.
Prinsip Kerja
CT-scan
terdapat tiga pesawat
detektor diantaranya
dua di antara pesawat
detektor menerima sinar yang telah menembus tubuh
dan yang terakhir berfungsi sebagai detektor
aferen yang mengukur intensitas sinar rontgen yang telah menembus tubuh
penyinaran dilakukan menurut proteksi dari
tiga titik yang di antaranya menurut posisi jam 12, 10 dan jam 02 dengan
memakai waktu kurang lebih 4,5 menit.
Cara kerja CT-Scan
Pada saat CT scan bekerja, generator
sinar X memberi daya ke tabung sinar X , sinar X tersebut dihasilkan oleh
tabung sinar x itu sendiri dan di lakukan seperti diputar mengelilingi pasien
sebanyak satu putaran
Kemudian sinar X dilewatkan melalui
tubuh pasien ke detektor,
Setiap satu putaran detektor
menghasilkan sinyal listrik
Selanjutnya listrik ini ditransfer ke
komputer, diproses dan direkonstruksi dalam bentuk gambar telah diprogram
Setiap satu kali putaran tabung sinar X
dan detektor direkonstruksi ke dalam gambar.
scan Collimator ditempatkan didekat
tabung sinar X untuk memperkecil radiasi
Tinggi collimator dapat ditentukan
sesuai kebutuhan.
Prosedur Sebelum
memulai pemeriksaan CT-Scan
prosedur yang biasanya dilakukan dokter
sebelum memulai pemeriksaan melalui CT-Scan, yaitu:
Posisi pasien harus dalam
keadaan terlentang/tiduran dengan tangan di tempelkan dilateral sisi gaster
Meja elektronik masuk ke dalam alat scanner yang telah di sediakan
Pengawasan dilakukan melalui computer
pengambilan gambar menggunakan komputer
Selama pemeriksaan
berlangsung pasien harus tetap diam selama 20-45 menit
Perawat atau dokter harus memakai protective
lead approan dan menemani pasien dari luar
Sesudah pengambilan gambar
pasien disiapkan dan di ajak berkomunikasi sesuai dengan kaidah antara dokter
dan pasiennya dalam penyampaian hasil CT-Scan kepada pasien yang bersangkutan.
Hal-hal yang perlu
diperhatikan selama proses pemeriksaan
Melakukan observasi dengan menyuntikan zat pendeteksi alergi. Bila
terjadi alergi dapat diberikan deladryl
50 mg
Bila pasien merasa kelelahan
segera Mobilisasi
Ukur intake dan out put
memerlukan pemeriksaan yang cepat oleh seorang perawat dan dokter bila
terjadi Oliguri pada pasien.
Dampak positif CT-Scan
Dapat mengetahui riwayat penyakit di masa lalu
menghasilkan
sebuah gambar tiga dimensi dari tubuh pasien pada saat dilakukan nya
mengevaluasian di penampang tubuh seperti cerebrum, cerebellum, diencephalon,
cervicle, vetebrae, sternum, gastro, pelvis verilis , dan sinus sehingga bisa
mengetahui apakah ada kelainan atau tidak di area tersebut.
Dampak negative
CT-Scan
Reaksi Alergi
Dampak negative daric t-scan tapat terjadi alergi
terhadap bahan kontras intraven, Bahan
kontras terbuat dari yodium cair yang disuntikkan ke dalam vena
untuk membantu meningkatkan kualitas pemindaian.
Komplikasi Kulit dan Pernapasan
Dari berbagai sumber laporan Ada Beberapa pasien
mengalami gejala reaksi alergi serius yang memicu kesulitan bernapas pada
orang yang memiliki masalah ginjal, masalah hati dan diabetes.
perempuan dan Anak Lebih Rentan
wanita hamil lebih rentan terkena damak
negative dari CT-Scan karena bayi yang di kandung dapat terkena radiasi
Risiko Kanker
Jika seorang pasien Terlalu
sering melakukan CT-scan akan sangat berpotensi mengalami over dosis sehingga
terkena radiasi yang memicu masalah kesehatan terutama kanker.
0 komentar:
Posting Komentar