Saat ini perkembangan dunia
teknologi berkembang begitu pesat terutama dalam bidang IT (Automatic
Technologi). Salah satu bidang yang terkena imbas dari perkembangan IT adalah
di bidang kedokteran. Salah satu contoh pemanfaatan IT dibidang kedokteran
adalah USG atau Ultrasonography.
USG atau ultrasonography adalah salah satu alat dalam bidang kedokteran yang
memanfaatkan gelombang ultrasonic, yaitu gelombang suara. USG menghasilkan
frekuansi yang sangat tinggi yaitu sekitar 250 kHz – 2000 kHz. Hasil dari USG
itu sendiri di tampilkan dalam sebuah layar monitor.
Pada penggunaan ultrasonic dibidang kedokteran pada mulanya hanya digunakan
untuk kepentingan terapi. Kemudian pada tahun 1940 secara luas penerapan
ultrasonic bisa digunakan untuk penyembuhan penyakit. Dalam hal ini pengaplikasian
yang di manfaatkan adalah kemampuan gelombang ultrasonic dalam menghancurkan
sel-sel atau jaringan berbahaya.
Teknologi transduser digital sekitar tahun 1990-an memungkinkan adanya sinyal
gelombang ultrasonic yang di terima menghasilkan tampilan gambar suatu jaringan
tubuh dengan lebih jelas. Pengertian transduser itu sendiri adalah komponen USG
yang di tempelkan pada bagian tubuh yang akan diperiksa, seperti dinding perut
atau dinding poros usus besar pada pemeriksaan prostat.Penemuan komputer pada
pertengahan 1990-an jelas membantu dalam penerapan teknologi ini.
Proses pada gelombang
ultrasonic melalui beberapa tahap yaitu yang pertama , gelombang akan diterima
transduser. Kemudian gelombang tersebut akan di proses dalam komputer sehingga
dalam layar monitor akan munculkan sebuah gambar. Transduser tersebut akan
menghasilkan gambar dua dimensi atau menghasilkan gambar tiga dimensi.
Selain transduser, USG juga
memiliki mesin USG. Mesin USG merupakan bagian dari USG yang memiliki fungsi
sebagai pengolah data yang diterima dalam bentuk gelombang. Mesin USG bisa
disebut juga CPUnya USG sehingga didalamnya memiliki kesamaan komponen-komponen
seprti CPU dalam komputer.
Jenis
pemeriksaan USG terdiri dari beberapa pilihan yaitu USG 2 dimensi (menampilkan
gambar dua bidang, memanjang dan melintang) . USG 3 dimensi (gambar yang
ditampilkan mirip aslinya karena ada tambahan 1 bidan koronl), USG 4 dimensi (live 3D) dan ada
USG dipolar (mengutamakan pengukuran aliran darah terutama tali pusat).
Cara
pemeriksaan USG terdiri dari 2 cara, yaitu:
1. Pervaginan
a. Memasukan
probe UAG
transvaginal (melakukan pemeriksaaan dalam);
b. Dilakukan
pada kehamilan dibawah 8 minggu;
c. Daya
tembus 8-10 cmdengan resolusi tinggi;
d. Tidak
menyebabkan keguguran.
2. Perabdominan
a. Probe USG
diatas perut;
b. Dilakukan
pada kehamilan usia lebih dari 12 minggu;
c. Karena
diletakan diataas peru sehingga daya tembusnya akan melewati otot perut, lemak
baru menembus rahim.
Dalam
pemakaiannya USG tidak menghasilkan radiasi sehingga sangat aman untuk
menunjang pemerikasaan pada ibu hamil. Ketepatan/akurasi pemeriksaan USG tidak
100% akurat, hanya 80%.
Ultrasonography
adalah salah satu dari produk teknologi medical imaging. Medical imaging (MI)
adalah salah satu teknik yang digunakan untuk mencitrakan bagian dalam organ
atau suatu jaringan sel pada tubuh tanpa membuat sayatan atau lukadan hasil
dari interksi itu sendiri diproses dan di rekonstruksi menjadi citra.
Melihat
bagaimana cara kerja dari USG membuktikan bahwa teknologi memberikn pengaruh
yang sangat besar bagi kehidupan manusia terutama dalam aspek dunia kedokteran.
Diperoleh dari ssumber:
.